Tahap Perkembangan anak

Masa Perkembangan Anak
Masa perkembangan anak merupakan suatu hal yang khusus, sebagai masa bertumbuh dan berkembangnya semua aspek dan fungsi yang ada dalam diri anak, termasuk perkembangan fisik, intelektual dan sosial yang berlangsung secara serentak dan seimbang (multidimensional).
Perkembangan seorang anak mengikuti beberapa prinsip diantaranya :
  1. Perkembangan merupakan rangkaian perubahan yang bersifat progresif, teratur, berkesinambungan dan tiap individu berbeda.
  2. Perkembangan dimulai dari respon yang sifatnya umum menuju yang khusus.Misalnya seorang bayi yang tersenyum bila melihat setiap wajah, dengan bertambah umur dapat membedakan wajah tertentu (misalnya : ibu)
  3. Manusia merupakan kesatuan yang mempunyai kaitan antara hal perkembangan aspek fisik, motorik, intelektual dan sosial yang mengikuti pola yang pasti.
  4. Tahapan perkembangan berlangsung secara berantai yang sifatnya bersifat universal misalnya : anak mengoceh dulu sebelum berbicara.
  5. Perkembangan seorang anak dipengaruhi oleh faktor dalam (bawaan) dan faktor luar (lingkungan, pengalaman).
Masa perkembangan anak dibagi dalam beberapa tahap :
1. Masa sebelum lahir (masa pre-natal)
Pada masa ini terbentuk potensi-potensi yang berpengaruh pada perkembangan selanjutnya. Hal-hal yang dapat mempengaruhi perkembangan anak, yaitu gizi, penyakit dan lain-lain.
 2. Masa bayi
Dari sejak bayi lahir sampai berumur 2 tahun, bayi akan lebih banyak tidur, bayi terjaga kalau lapar atau pakaiannya basah. Fase dimana bayi pertama menjalani keterikatan.
3. Masa Prasekolah
Disebut juga masa kanak-kanak awal antara 2-5 tahun.
Pada umur 1,5 – 3 tahun, tingkah laku anak :
  • Anak mempunyai kebutuhan sosial
  • Belajar atau mengenal bahaya
  • Mengetahui peraturan dan disiplin
  • Belajar mematuhi peraturan sosial dan mengetahui kebersihan
  • Anak belajar adanya hadiah / hukuman (Reward and Punishment).
Pada umur 4 – 5 tahun :
  • Sudah dapat menggunakan konsep bahasa.
  • Mengenal lingkungan diluar rumah / bermain dengan anak lain.
  • Membedakan laki-laki dan perempuan
  • Berkembang kebutuhan akan pujian dan hadiah.
  • Tingkah lakunya mulai menghindarkan celaan dan hukuman.
 4. Masa anak sekolah
Disebut juga masa laten, perlakuan baik pada perawatan gigi yang diberikan pada masa sebelumnya akan bermanfaat untuk waktu yang akan datang. Masa ini berlangsung diantara umur 6 – 12 tahun. Menurut Stone dan Chruch (1975) masa ini adalah masa kehilangan gigi, masa perubahan fisik yang cepat, masa meraih identitas yang tidak bergantung pada orang lain, masa untuk mengalami kelakuan dan berfikir realitik. Untuk dokter gigi dapat memanfaatkan periode ini karena anak menganut tingkah laku melibatkan diri, anak dapat menerima alasan-alasan untuk mengurangi rasa cemasnya.
  5. Masa remaja
  • Masa ini berlangsung antara 13 – 21 tahun. Dengan pembagian masa prapuber (13-14 tahun), masa puber (14-17 tahun) dan masa yang paling sukar, ini merupakan masa peralihan dimana terjadi peralihan anak menjadi dewasa. Anak cenderung untuk berbuat sosial dan mudah hanyut dalam godaan, juga menentang, mengganggu ketertiban, keras kepala, mudah marah. Masa adolensi adalah waktu yang tenang dalam siklus kehidupan, dimana anak mulai belajar menyesuaikan diri.
Tingkah Laku Anak
Tingkah laku anak ditentukan oleh beberapa faktor :
  1. Perkembangan psikologis
  2. Pengaruh orang tua
  3. Keadaan fisik anak
  4. Rasa takut.

Comments

Popular posts from this blog

Daftarkan Blog Anda ( Blog Directory)

Jenis - Jenis Cengkeram

RADIOLOGI KEDOKTERAN GIGI